
Untuk merealisasikan CN-235 220 Gunship, PT Dirgantara Indonesia (PT DI) harus mewujudkan terlebih dahulu dalam prototipe, dan sebelum prototipe dibangun, setiap manufaktur pesawat akan melakukan serangkaian uji coba konfigurasi payload pada testbed aircraft atau flying test bed.
Kini, PT DI telah memiliki flying test bed CN-235 terbaru dengan nomer registrasi AX-2301.
CN-235 220 Flying Test Bed (FTB) generasi baru dengan livery kombinasi merah putih dan logo PT DI yang melekat pada sayap vertikal.
“Nantinya pesawat ini yang akan kami gunakan untuk proses FTB untuk pengembangan CN-235 220 Gunship,” ujar Kerry Apriawan, Humas PT DI, sebagaimana dilansir dari laman Indomiliter (3/ 8/ 2019).

Sejatinya CN-235 220 FTB tak hanya digunakan untuk program Gunship, pesawat ini bakal menjadi sarana bagi PT DI untuk melakukan uji coba pada setiap pengembangan varian keluarga CN-235, baik untuk kebutuhan sipil dan militer.
Berdasarkan keterangan dari PT DI, fungsi CN-235 220 FTB mencakup aircraft development, crew development, training, system development dan promotion.
Dalam proyek Gunship, nantinya akan masuk di poin system development.
Menurut jadwal, CN-235 220 FTB akan segera melakukan uji terbang perdana pada bulan Agustus ini. Khusus untuk proyek Gunship, bila tiada aral melintang akan dimulai pada tahun depan (2020 – red).
Editor: (D.E.S)