Pesawat tempur F-16 Fighting Falcon TNI AU yang dipiloti oleh Mayor Pnb Agus Dwi “Wolverine” Aryanto, sukses meluncurkan rudal AGM-65 Maverick tepat ke sasaran pada puncak Latgab TNI 2019 Dharma Yudha, Kamis (12/09/2019).
Dilansir dai laman Indomiliter (25/ 07/ 2011), AGM (Air to Ground Missile) – 65 Maverick awalnya dibeli TNI untuk dipasangkan pada armada jet tempur F-16 Skadron Udara 3 yang datang pada tahun 1989.
Maverick terbilang rudal yang battle proven, nama rudal ini sangat legendaris sejak tahun 70-an. Maverick dirancang sebagai senjata ampuh untuk menghancurkan sasaran di permukaan dengan obyek berupa lapis baja dan beton.
Rudal buatan Raytheon ini pertama kali diproduksi pada tahun 1972, debut pertama rudal ini mulai terlihat pada ajang Perang Vietnam, dan menjadi salah satu rudal yang paling sering ditembakkan dalam Perang Teluk I dan II.
Selain ampuh untuk menghancurkan obyek berupa bunker, Maverick nyatanya jauh lebih populer sebagai senjata pemusnah tank. Dalam perang Teluk I, Maverick banyak dilepaskan dari A-10 Thunderbold (tank buster) untuk menghancurkan armada tank Irak.
Maverick hingga kini masih digunakan sebagai rudal andalan di banyak negara sekutu AS, negara NATO, dan pastinya USAF, US Marines, dan US Navy. Lantaran sudah digunakan cukup lama, Maverick sudah dihasilkan dalam banyak varian.
Kini Maverick sudah tak diprosuksi lagi, tapi rudal yang sudah dipakai oleh 28 negara ini sudah diproduksi sebanyak 60.000 unit. Karena tak lagi diprosuksi, sementara Maverick masih terus ‘disiagakan’, maka rudal ini beberapa telah mengalami upgrade.
Photo: AGM-65 Maverick TNI AU (TNI AU)
Editor: (D.E.S)
Ajib 😃😃
SukaSuka